Jambitoday – Pada periode 22-28 September 2023 harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) di Provinsi Jambi, turun Rp 196 per kilogram dari Rp 10.646 menjadi Rp 10.450 per kilogram. Penurunan harga CPO tersebut ditetapkan oleh tim perumus harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit Provinsi Jambi.
Tim perumus juga menyepakati harga TBS kelapa sawit umur 10-20 tahun turun Rp 41 per kilogram, dari Rp 2.365 menjadi Rp2.324 per kilogram.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Agusrizal menyampaikan Inti sawit juga turun Rp 31 per kilogram dari Rp 4.936 menjadi Rp 4.905 per kilogram.
Harga TBS ini merupakan harga yang diperuntukkan bagi petani yang telah menjadi mitra dari perusahaan pengolahan kelapa sawit. Harga TBS bervariasi tergantung dengan usia masa tanam yang beragam. Kemudian harga ini juga berlaku untuk petani sawit yang telah bermitra dengan pabrik sawit.
Informasi selengkapnya harga TBS di Jambi untuk TBS usia tanam 3 tahun yang ditetapkan untuk periode kali ini adalah Rp 1.834 per kilogram. Kemudian usia tanam 4 tahun Rp 1.939 per kilogram, usia tanam 5 tahun Rp 2.030 per kilogram, usia tanam 7 tahun Rp 2.116 per kilogram, dan usia tanam 7 tahun Rp 2.170 per kilogram. Untuk usia tanam 8 tahun senilai Rp 2.214 per kilogram, usia tanam 9 tahun Rp 2.259 per kilogram, dan usia tanam 10 sampai dengan 20 tahun Rp 2.324 per kilogram.
Pada usia tanam 21 hingga 24 tahun Rp 2.251 per kilogram, dan usia tanam di atas 25 tahun Rp 2.142 per kilogram.
Dalam menjaga kestabilan harga TBS di Jambi, pemerintah telah menyarankan kepada seluruh kabupaten agar membuat tim pemantau harga kepala sawit di daerahnya masing-masing.
