Jambitoday – Minimnya kontribusi perusahaan yang beroperasi di wilayah administrasi di keluhkan oleh masyarakat Desa Muara Kilis, Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo.
Selama bertahun tahun pemerintah desa (Pemdes) maupun masyarakat tidak pernah merasakan kontribusi dari keberadaan beberapa perusahaan di tempat mereka.
Dalan menyikapi keluhan tersebut Bupati Tebo, Aspan telah melakukan pertemuan dengan pihak perusahaan, pemdes dan masyarakat di wilayah administrasi desa tersebut.
Bupati Tebo, Aspan mengatakan bahwa sebagai pemerintah daerah, kita akan berusaha mencarikan solusi, supaya bagaimana perusahaan bisa nyaman, dan masyarakat sekitar bisa merasakan keberadaan perusahaan ini. Aspan juga menyampaikan selama ini masyarakat mengeluhkan tidak adanya kontribusi dari sekitar 4 hingga 5 perusahaan di wilayah Desa Muara Kilis tersebut.
Menurutnya Bupati Tebo, masyarakat mengeluhkan perihal jangankan mengeluarkan bantuan CSR, mensupport kegiatan desa maupun kecamatan saja tidak pernah. Malah permasalahan yang didapat oleh masyarakat.
” Kalaupun mensupport tapi tidak sesuai, terkadang harus menunggu waktu berminggu minggu jika melayangkan proposal bantuan, sementara bantuan yang diberikan tidak seimbang,” Ungkap Aspan.
Karena dalam pertemuan yang hadir hanya Humas bukan pimpinan perusahaan, maka pihaknya memberikan waktu untuk secepatnya berkoordinasi dengan pimpinannya.
” Kita berikan waktu selama satu minggu kepada humas perusahaan untuk koordinasi dengan pimpinan, baru nanti kita bahas ulang,” tutupnya.
