Jambitoday – Seluruh calon presiden (Capres) di tantang oleh masyarakat Provinsi Jambi untuk menandatangani kontrak politik yang berkaitan dengan komitmen untuk membangun Jambi, baik dalam segi infrastruktur maupun ekonomi.
Ketua Serumpun Anak Melayu Jambi Bersatu (Serambi), Kemas Uzer dan Zainuddin selaku inisiator. Setidaknya ada dua atau tiga poin yang kita minta komitmennya kepada para calon presiden.
Zainuddin mengatakan jika Poin pertama melanjutkan pembangunan jalan tol dari Linggau-Jambi-Ness dan dari Damasraya-Jambi-Ness. Yang kedua minta hilirisasi batubara di Provinsi Jambi.
Kedua poin ini dianggap sangat penting dan dibutuhkan oleh masyarakat Jambi. Jalan tol Dharmasraya-Jambi-Ness akan melewati Kabupaten Bungo, Tebo, Batanghari dan Muaro Jambi. Adapun jalan tol Linggau-Jambi-Ness akan melewati Sarolangun, Batanghari dan Muara Jambi.
Zainuddin menyampaikan jika dengan adanya jalan tol ini mudah-mudahan bisa memperlancar arus ekonomi, baik untuk angkutan barang maupun orang. Adapun hilirisasi batubara, diharapkan bisa membuka lapangan kerja. Selain juga bisa meningkatkan ketahanan energi nasional. Menurut Zainuddin, selama ini batubara yang keluar dari Jambi hanya dirasakan manfaatnya oleh segelintir orang saja.
Dengan adanya hilirisasi diharapkan bisa dibangun pabrik di Jambi, serta bisa menampung ribuan tenaga kerja, dan putaran uang pun beredar di Jambi.
Selain kedua hal tersebut, Kemas Uzer juga meminta kepada para Capres untuk berkomitmen membangun dan mengembangkan adat Melayu Jambi yang bersendikan atau berlandaskan kitabullah (Alquran) dan Sunnah Rasulullah (Hadits).
Tiga poin inilah yang kita tantang kepada seluruh capres untuk tandatangan kontrak politik. Pesta demokrasi pemilihan umum akan dilangsungkan pada 14 Februari mendatang. Ada tiga calon presiden RI Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Tantangan ini akan di sampaikan kepada seluruh capres melalui tim mereka masing-masing yang ada di Jambi.