Kemenangan Sekali Putaran Menjadi Hadiah Pemilih Muda kepada Prabowo-Gibran

Jambitoday – Pilihan anak muda, terutama gen Z berpengaruh besar pada angka kemenangan paslon nomor urut 2 tersebut, hingga akhirnya memenangkan Pilpres dalam satu putaran versi hitung cepat (quick count). Hal tersebut di ungkapkan oleh Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko.

Budiman Sudjatmiko juga mengatakan pihaknya tidak menyangka dukungan untuk Prabowo-Gibran sangat melimpah hingga mencapai angka dukungan, nyaris menyentuh 60%. Padahal, TKN hanya memperkirakan perolehan kemenangan di angka 55%. Berlimpahnya suara kepada 02 melampaui ekspektasi. Berbagai lembaga survei menunjukkan angka 58%-59%, sementara perkiraannya hanya 55% awalnya.

“Saya menduga kemenangan satu putaran ini adalah hadiah dari pemilih muda yang memang menjadi mayoritas pemilih hari ini kepada Pasangan Prabowo-Gibran. Indikasinya terlihat dari partisipasi pemilih muda terutama generasi milenial dan generasi z ” ungkap Budiman Sudjatmiko.

Budiman Sudjatmiko menjelaskan bahwa dukungan anak muda kepada Prabowo-Gibran sejalan dengan karakter generasi milenial dan generasi z yang cenderung menyukai perdamaian. Menurut Budiman, pemilih muda kemudian melihat kriteria tersebut ada pada Prabowo-Gibran, di mana keduanya terbuka untuk merangkul siapa saja yang menginginkan kemajuan Indonesia. Mereka bersimpati kepada paslon 02 yang kampanyenya merangkul, banyak menawarkan persahabatan dan tidak suka pada hubungan-hubungan yang beracun, istilah gen Z itu toxic relationship.

Toxic relationship yang dimaksud Budiman Sudjatmiko merujuk pada ujaran kebencian hingga serangan membabi-buta yang dilakukan oleh paslon lain kepada Prabowo-Gibran. Budiman Sudjatmiko menganalisa bahwa kalimat bernada negatif tidak sejalan dengan isu kesehatan mental atau mental health yang kini menjadi perhatian besar para anak muda. Anak muda merasa ada kesamaan nasib dengan paslon 02, Prabowo-Gibran.

Hal Ini adalah bentuk simpati dan empati generasi z yang tidak mau ribet dan tidak suka dengan toxic relationship dan tidak suka kesehatan mental mereka terganggu. Sehingga gen Z berfikiran bahwa paslon 02 yang paling tidak toxic, tidak pernah menyerang, tidak mengganggu secara mental, sehingga mereka memutuskan memilih paslon 2 dan menjadi hadia kemenangan besar.

Budiman Sudjatmiko mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat, khususnya pemilih muda yang mempercayakan suaranya kepada paslon usungan Koalisi Indonesia Maju. Budiman Sudjatmiko memastikan dukungan ini akan membuat tekad Prabowo-Gibran lebih kuat untuk memakmurkan negara.

“Terima kasih kepada rakyat Indonesia memberikan kejutan yang melampaui bayangan kami, hadiah yang mengejutkan dari masyarakat Indonesia, tentunya hal ini akan semakin memantapkan tekad Pak Prabowo dan Mas Gibran untuk memberikan yang terbaik untuk Indonesia.” Tutup Budiman Sudjatmiko.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *