Perkara Asmara Bikin 2 Pria Tewas Dikeroyok Sesama Anggota Komunitas Vespa

Jambitoday.co.id – Nahas nasib 2 pria warga Sungai Duren, Muaro Jambi, Gilang dan Andre. Keduanya tewas dikeroyok teman sesama anggota komunitas vespa ekstrem dalam acara kopi darat atau kumpul-kumpul.
Agenda kumpul komunitas vespa ekstrem tersebut pun menjadi insiden berdarah, kala terjadi pengeroyokan hingga menyebabkan 2 orang tewas dan 1 kritis tersebut. Acara kumpul-kumpul komunitas vespa ekstrem bertajuk Kumpul Bareng Scooter Sumatera di Kota Jambi itu diikuti dua kelompok, yakni komunitas vespa ekstrem Padang Panjang dan Jawa.

Salah seorang keluarga korban, Wawan menceritakan peristiwa nahas itu terjadi Minggu (6/8/2023) dini hari. Kronologi kejadian itu, usai kopdar tersebut, dua komunitas itu pun dalam perjalanan pulang. Setibanya di Sungai Duren, Muaro Jambi, kedua komunitas tersebut berhenti untuk istirahat.

Kemudian tiba-tiba terjadi keributan antara dua anggota komunitas tersebut yang diduga karena masalah asmara. Salah satu terduga pelaku yang kerap disapa Kebo dari komunitas vespa Jawa ribut dengan Hapis dari komunitas vespa Padang Panjang. Mereka disebut ribut karena seorang wanita.

“Jadi keterangan yang saya tahu, si Kebo menangani (berkelahi) Hapis awalnya. Jadi si Kebo kelahi dengan Hapis ini karena cemburu. Si cewek ini mantan dia (Kebo) pacaran sama Hapis,” bebernya.

Karena ada keributan antara dua anggota komunitas itu, korban Gilang dan Andre pun langsung mencoba melerai keduanya. Namun bukannya damai, keributan malah meluas. Ketiga korban diduga dikeroyok oleh komunitas vespa Jawa tersebut.

“Yang korban ini justru yang melerai. Om saya ini (Gilang) luka robek di dahi tiga, terus di mulut, dua di hidung. Hidung patah. Di sekitar muka. Korban sempat dibawa ke rumah sakit. Lalu meninggal di rumah sakit,” jelasnya.

Wawan juga mengungkap dari keterangan rekan korban saat kejadian, para pelaku pengeroyokan tersebut setidaknya ada tiga orang. Pelaku menggunakan benda tajam berupa jari besi atau knuckle. Usai menghajar korban, para pelaku tersebut kabur.

“Mereka kabur diduga dari truk ke truk pulang ke asalnya,” sebutnya.

Kasus tersebut pun viral di media sosial. Tampang para korban yang merupakan anggota komunitas vespa ekstrem itu pun beredar. Tak lama setelah itu, salah satu pengeroyok korban menyerahkan diri. Pelaku diketahui berinisial LK alias Kebo. Ia menyerahkan diri ke Polsek Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.

Kapolsek Jambi Luar Kota Iptu Ojak Sitanggang membenarkan penyerahan diri pelaku tersebut.

“Iya (menyerahkan diri) di Polsek Gunung Sindur, Bogor,” kata Ojak, Kamis (10/8/2023).

Pihak Polsek Jambi Luar Kota, kata Ojak, akan berkoordinasi dengan Polsek Gunung Sindur terkait penyerahan diri pelaku termasuk apakah pelaku akan dibawa ke Jambi atau tidak.

“Nanti kita koordinasikan dengan Polsek setempat. Info akan saya kabari lagi.” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *