Berita  

Polda Jambi Musnahkan 264 Kg Sabu Cair Senilai Rp 347 M

Jambitoday.co.id – Polda Jambi memusnahkan 264 Kg sabu cair jaringan internasional dari Iran. Sabu itu sebelumnya merupakan hasil penangkapan dari warga Negara Iran Nadeem Bastam, pada awal Mei 2023 lalu.
Pengungkapan peredaran sabu cair ini merupakan hasil investigasi bersama Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri. Sabu cair itu merupakan bahan baku untuk membuat sabu kristal sebelum diedarkan ke pasaran.

“Hari ini kami melakukan pemusnahan barang bukti narkotika sabu cair sebanyak 264 kilogram. Selain itu ada 5 kasus narkotika lainnya dengan barang bukti
ganja 1,2 Kg, ekstasi 4,1 gram,” kata Kabag Wassidik Ditresnarkoba Polda Jambi AKBP Andi Ichsan, Kamis (3/8/2023).

Sebelum dimusnahkan, sabu, ganja dan ekstasi tersebut dilakukan uji sampling untuk memastikan kadar zat narkotika di dalamnya. Selanjutnya, sabu cair dimusnahkan dengan cara dilarutkan dalam campuran sabun pembersih lantai.

Andi menjelaskan, upaya pemberantasan narkotika harus dilakukan secara masif, tidak hanya menjadi tanggung jawab aparat penegak hukum semata. Untuk itu, perlu peran aktif bersama antara pemerintah dan elemen masyarakat.

Untuk penangangan perkara ini, kata dia, sudah dilakukan tahap 2 dan berkasnya ditangani oleh Kejaksaan Agung RI. “Berkas penanganannya di Kejagung RI sudah tahap 2,” ujarnya.

Andi juga menjelaskan nilai ekonomis sabu cair itu jika diuangkan mencapai Rp 347 miliar. Dari pengungkapan ini, berhasil menyelamatkan 1,3 juta jiwa dari bahaya narkoba.

“Di samping melakukan upaya penegakan hukum, kami dari Polda Jambi juga melakukan Kampung Tangguh Anti Narkoba di Legok, Kota Jambi untuk mempersempit ruang gerak peredaran narkotika,” jelasnya.

Kasubdit Narkoba Bidlabfor Polda Sumsel AKBP Edi Suryanto menambahkan pengungkapan sabu cair yang dilakukan Polda Jambi dan Bareskrim ini merupakan yang terbesar yang berhasil diungkap selama modus itu muncul di Indonesia. Ia menjelaskan modus penyelundupan sabu cair ini dinilai dapat dengan mudah mengelabui petugas.

“Untuk distribusi sabu cair ini jauh lebih aman karena banyak anggota yang tidak mengetahui. Sehingga anggota harus cermat mempelajari pola dan teknik peredarannya,” kata Edi, di Jambi.

Selain itu, peredaran sabu cair dari Iran ini dinilai unik, karena mencampurkan dengan bahan bakar bensin. Sehingga jika dicek sekilas tidak akan diketahui bahwa itu merupakan bahan baku sabu. Ia juga menunjukkan saat sabu cair dan bensin itu disatukan maka sabu cair akan mengendap ke bawah.

Untuk diketahui, pada 2 Mei 2023 Polda Jambi dan Dittipidnarkoba Bareskrim Polri berhasil mengungkap peredaran narkoba jaringan internasional di Pelabuhan Tinjil, Pandeglang, Banten. Seorang warga negara asing (WNA) asal Iran Nadeem Bastam alias NB (33) beserta 264 kilogram sabu cair diamankan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *